Perubahan iklim 2024: Apa yang harus dilakukan Indonesia? Pertanyaan ini semakin mendesak di tengah meningkatnya dampak perubahan iklim yang semakin terasa di seluruh dunia. Menurut data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Indonesia sudah mulai merasakan efek dari perubahan iklim, seperti cuaca ekstrem, banjir, dan kekeringan.
Menurut Prof. Dr. Rachmat Witoelar, Ketua Tim Nasional Perubahan Iklim Indonesia, “Perubahan iklim bukanlah isu yang bisa diabaikan. Kita semua harus bergerak cepat untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan melakukan adaptasi terhadap perubahan iklim yang sudah terjadi.”
Salah satu langkah yang bisa dilakukan oleh Indonesia adalah dengan meningkatkan penggunaan energi terbarukan, seperti tenaga surya dan tenaga angin. Hal ini juga sejalan dengan komitmen Indonesia dalam Perjanjian Paris untuk mengurangi emisi gas rumah kaca.
Menurut Dr. Arief Wicaksono, pakar lingkungan dari Institut Teknologi Bandung, “Pemanfaatan energi terbarukan menjadi kunci dalam mengatasi perubahan iklim. Indonesia memiliki potensi yang besar dalam hal ini, namun masih perlu adanya kebijakan yang mendukung untuk mendorong penggunaan energi terbarukan.”
Selain itu, Indonesia juga perlu melakukan penanaman pohon dan pengelolaan hutan yang lebih baik untuk menyerap karbon dioksida dari udara. Hal ini sejalan dengan program One Million Trees yang saat ini sedang gencar dilaksanakan di beberapa daerah di Indonesia.
Menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, “Penanaman pohon memiliki dampak yang besar dalam mengurangi emisi gas rumah kaca. Selain itu, hutan yang sehat juga memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan mencegah bencana alam.”
Dengan langkah-langkah konkret dan kerjasama antar semua pihak, Indonesia diharapkan dapat menghadapi tantangan perubahan iklim pada tahun 2024 dan masa depan dengan lebih baik. Sebagai negara kepulauan yang rentan terhadap dampak perubahan iklim, Indonesia memiliki tanggung jawab besar untuk berperan aktif dalam mengatasi masalah ini. Semua pihak, baik pemerintah, masyarakat, maupun sektor swasta, harus bersatu dalam upaya menjaga bumi ini agar tetap lestari bagi generasi mendatang.