Pertanian Indonesia dalam Ancaman Pemanasan Global: Perlu Langkah Tepat


Pertanian Indonesia dalam Ancaman Pemanasan Global: Perlu Langkah Tepat

Pertanian Indonesia merupakan sektor vital yang menjadi tulang punggung perekonomian negara. Namun, seiring dengan meningkatnya kasus pemanasan global, pertanian Indonesia menghadapi tantangan yang semakin kompleks. Hal ini menuntut adanya langkah tepat dalam menghadapi dampak pemanasan global terhadap sektor pertanian.

Menurut data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Indonesia mengalami peningkatan suhu rata-rata sebesar 0,3 derajat Celsius setiap dekade. Hal ini telah menyebabkan perubahan pola cuaca yang berdampak langsung pada pertanian. Dr. Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Bencana BNPB, mengatakan bahwa “Pemanasan global telah menyebabkan terjadinya perubahan iklim yang berdampak pada sektor pertanian, seperti penurunan produksi tanaman padi dan kenaikan harga pangan.”

Untuk menghadapi tantangan ini, langkah-langkah konkret perlu segera diimplementasikan. Prof. Dr. Ir. Siti Nuramali Lestari, M.Sc., seorang ahli pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB), menyarankan agar “pemerintah dan semua pemangku kepentingan terlibat aktif dalam pengembangan teknologi pertanian yang ramah lingkungan dan adaptif terhadap perubahan iklim.” Selain itu, Dr. Ir. Ani Widyastuti, M.Si., Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian, menambahkan bahwa “pola tanam dan sistem irigasi juga perlu disesuaikan dengan kondisi iklim yang semakin ekstrem.”

Peran masyarakat juga sangat penting dalam menjaga keberlanjutan pertanian di tengah ancaman pemanasan global. Dr. Ir. Ari Kurniawan, M.Sc., seorang peneliti dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), menekankan pentingnya “menerapkan praktik pertanian berkelanjutan dan mengurangi emisi gas rumah kaca untuk mengurangi dampak pemanasan global.”

Dalam menghadapi tantangan pemanasan global terhadap pertanian Indonesia, kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat menjadi kunci utama. Dengan langkah tepat dan komitmen bersama, sektor pertanian Indonesia dapat tetap berkembang dan berkelanjutan di tengah ancaman pemanasan global yang semakin nyata.